Perfect woman..?? Me..?!! of course NOT

Yup..
Banyak yang menyangka dan melihat kalau gw adalah wanita yang beruntung dan sempurna. Tapi kok gw gak pernah merasakan hal itu yah..?? apa ini artinya gw kurang merasa bersyukur dengan ini semua..??

Gw pernah tanya sama beberapa teman tentang 'kesempurnaan' yang dia lihat di diri gw.
Mereka jawab.."lo tuh cantik, banyak yang suka, pintar" atau ada yang menjawab.."lo beruntung punya orang tua seperti nyokap-bokap lo..mereka baik dan ramah sama temen-temen lo" dan ada lagi yang bilang.."lo beruntung punya pacar kayak daus" :)


Oke..gw punya alasan dan jawaban dari penyataan mereka.
"cantik" Alhamdulillah, kalau gw dibilang cantik. Sampai saat ini, gw cuma merasa dilahirkan dengan fisik yang lengkap dan berfungsi (Thanks GOD)..that's all :)
"Banyak yang suka"..hmmm..mungkin itu bonus dari ALLAH..hihihihi :D
"Pintar"..gw gak pintar kok..gw cuma rajin ajah. Jaman sekolah sampai kuliah, gw cuma rajin nyatet pelajaran, rajin nanya sama teman, rajin foto copy catatan teman..trus (kadang-kadang) rajin nyontek juga..hahaha :p
"ramah, murah senyum"..hmm..gak juga yah. Karena gw juka suka jutek,sinis sama orang lain :p
"keluarga"..gw memang beruntung memiliki orang tua seperti mereka (Alhamdulillah)..yang bisa memberikan kehangatan sebuah keluarga semenjak gw lahir sampai sekarang :)
"pacar"..Alhamdulillah,dikasih sama Allah setelah berdoa cukup lama..hihihihi :D

Tuh kaan..gw sama seperti kalian ^_^

Intinya..
Gw sama seperti kalian..berusaha keras untuk mendapatkan yang telah gw miliki hari ini. Kalau pun ada yang berbeda diantara kita, anggaplah ini bonus dari ALLAH swt. Dan setiap orang dapat bonus yang berbeda dari-NYA.
Gw juga iri kok saat lihat orang lain atau wanita yang menurut gw sempurna banget hidupnya. Tapi, kita gak tahu..usaha apa yang telah mereka lakukan atau ujian apa yang telah mereka lalui untuk dapatkan 'kesempurnaan' itu.

Karena..
rumput tetangga selalu terlihat lebih hijau..dan alangkah baiknya kalau kita membuat rumput kita juga terlihat lebih hijau daripada kita selalu iri sama rumput tetangga itu.